Jeritan Hati Seorang Anak Perempuan
Jeritan seorang anak perempuan yang tak mampu meredam suara gemuruh tuntutan, harapan, dan hinaan. Tak ada siapapun yang melihat hatinya yang remuk ditimpa beban. Ia menjerit meneriakkan harapan kepada Pemilik denyut nadinya. Kepalanya mendongak ke langit, tubuhnya basah akan air mata, uratnya yang membentang tampak jelas pada lehernya. Suaranya berat menggema "Oh Tuhaaan, dengan lantang ku katakan tak ada yang pantas merendahkanku selain Engkau, Oh Tuhaaanku setidaknya sebelum kau hapus aku dari kehidupan ini, biarkan aku tunjukkan perempuan seperti apa aku sebenarnya. Biar kutunjukkan pada kaum penyembah uang yang biadab bahwa aku seorang perempuan, mampu menundukkan dagu mereka yang selama ini mereka angkat, mampu membuat mereka takut untuk sekedar membuka mulut hina mereka". Jeritan seorang anak perempuan yang tak mampu meredam riuh suara hinaan. Suaranya tercekat namun tidak dengan suara hatinya, yang menembus langit tak terlenyapkan. Jeritan suara hati seorang anak per...
.jpeg)
